Pengaruh Lingkungan Pergaulan Terhadap Perilaku Seks Remaja
(1) Sekolah Tinggi Teologi Cipanas
(2) Gereja Toraja Mamasa
(*) Corresponding Author
Abstract
Unhealthy adolescent sexual behavior has a negative impact on adolescents such as contracting venereal disease, social environment is one of the factors that influence adolescent sexual behavior. The purpose of this study was to obtain information about the social environment and sexual behavior of adolescents in the Gereja Toraja Mamasa Jemaat Bukit Batu, Makassar. The research method used is an explanatory survey. The results showed that the opinion of the respondent on a good social environment, meaning that it was in accordance with the respondent's expectations and the respondent's opinion on good sex behavior and quite good if it did not meet the respondent's expectations. The test results show that there is a strong relationship between social environment variables and adolescent sex at the Gereja Toraja Mamasa Jemaat Bukit Batu, Makassar.
Abstrak
Perilaku seks remaja yang tidak sehat telah berdampak buruk bagi remaja seperti tertularnya dari penyakit kelamin, lingkungan pergaulan merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi perilaku seks remaja. Tujuan penelitian ini yaitu untuk memperoleh informasi tentang lingkungan pergaulan dan perilaku seks remaja di Gereja Toraja Mamasa Jemaat Bukit Batu Makassar. Metode penelitian yang digunakan adalah explanatory survey. Hasil penelitian menunjukkan pendapat responden terhadap lingkungan pergaulan mayoritas baik artinya sudah sesuai harapan responden sedangkan pendapat responden terhadap perilaku seks mayoritas baik dan cukup baik artinya belum sepenuhnya memenuhi harapan responden. Hasil pengujian hipotesis menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang kuat antara variabel lingkungan pergaulan terhadap perilaku seks remaja di Gereja Toraja Mamasa Jemaat Bukit Batu Makassar.
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Akhiruddin. (2016). DAMPAK PERNIKAHAN USIA MUDA (Studi Kasus Di Desa Mattirowalie Kecamatan Libureng Kabupaten Bone). Mahkamah, 1(1), 205–222.
Alden, R. L. (2011). Tafsiran Praktis Kitab Amsal: Ajaran untuk Memiliki Kehidupan Teratur dan Bahagia. Literatur SAAT.
Alfiani, D. A. (2013). Perilaku Seksual Remaja dan Faktor Determinannya di SMA Se-Kota Semarang. Universitas Negeri Semarang. Universitas Negeri Semarang.
Anwar, K. H., Martunis, & Fajriani. (2019). Analisis Faktor-faktor Penyebab Terjadinya Pergaulan Bebas pada Remaja di Kota Banda Aceh. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Bimbingan Dan Konseling, 4(2), 9–18.
Choiri, M. M. (2017). Upaya Pemanfaatan Lingkungan Sekitar Sebagai Sumber Belajar Anak. Refleksi Edukatika : Jurnal Ilmiah Kependidikan, 8(1). https://doi.org/10.24176/re.v8i1.1793
Fauzy, Z. F. (2014). Hubungan antara Komunikasi Orangtua dan Anak tentang Seksual dengan Persepsi Remaja terhadap Perilaku Seks Pranikah. Jurnal Psikologi Kepribadian Dan Sosial, 3(2), 93–102.
Gunarsa, N. Y. S. D., & Gunarsa, S. D. (1988). Psikologi Remaja. BPK Gunung Mulia.
Gunarsa, N. Y. S. D., & Gunarsa, S. D. (1989). Psikologi Untuk Muda-Mudi. BPK Gunung Mulia.
Illu, W., & Masihoru, O. (2020). Upaya Gereja Dalam Pembinaan Usia Remaja Yang Melakukan Hubungan “Free Seks.” Missio Ecclesiae, 9(1), 1–19. https://doi.org/10.52157/me.v9i1.120
Indonesia. (2003). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional (Issue 1).
Istiqomah, N., & Notobroto, H. B. (2017). Pengaruh Pengetahuan, Kontrol Diri terhadap Perilaku Seksual Pranikah di Kalangan Remaja SMK di Surabaya. Jurnal Biometrika Dan Kependudukan, 5(2), 125. https://doi.org/10.20473/jbk.v5i2.2016.125-134
Kasim, F. (2014). Dampak Perilaku Seks Berisiko terhadap Kesehatan Reproduksi dan Upaya Penanganannya (Studi tentang Perilaku Seks Berisiko pada Usia Muda di Aceh). Jurnal Studi Pemuda, 3(1), 39–48. https://jurnal.ugm.ac.id/jurnalpemuda/article/download/32037/19361
KSR PMI UNHAS. (n.d.). Fenomena Seks Bebas pada Kalangan Remaja di Kota Makassar. Retrieved February 22, 2022, from http://www.ksrpmiunhas.or.id/2017/11/fenomena-seks-bebas-pada-kalangan.html
Kusumastuti, S. (2015). PENGARUH FAKTOR PERSONAL DAN LINGKUNGAN TERHADAP PERILAKU SEKSUAL PADA REMAJA. Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Lestari, P., Pratiwi, E. A., & Indah, W. (2019). Pengetahuan Remaja terhadap Perilaku Seksual Pranikah. Jurnal Ilmu Keperawatan Anak, 2(2), 77–84.
Mahmudah, M., Yaunin, Y., & Lestari, Y. (2016). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Seksual Remaja di Kota Padang. Jurnal Kesehatan Andalas, 5(2), 448–455. https://doi.org/10.25077/jka.v5i2.538
Masni, M., & Hamid, S. F. (2018). Determinan Perilaku Seksual Berisiko pada Remaja Makassar (Studi Kasus Santri Darul Arqam Gombara dan SMAN 6). Media Kesehatan Masyarakat Indonesia, 14(1), 68. https://doi.org/10.30597/mkmi.v14i1.3699
Morris, L. (1995). Tyndale New Testament Commentaries. Wm. B. Eerdmans Publishing Company.
Mulyono, Y. B. (1986). Kenakalan Remaja Dalam Perspektif Pendekatan Sosiologis-Psikologis-Teologis dan Usaha Penanggulangannya. Andi Offset.
Nur, S. (2019). Perilaku Menyimpang Studi Kasus Perilaku Seks diluar Nikah Mahasiswa Kos-Kosan. Phinisi Integration Review, 2(1), 47–55.
Pfitzner, V. C. (2000). Kesatuan dalam Kepelbagaian: Tafsiran atas Surat 1 Korintus. BPK Gunung Mulia.
Pitoewas, B. (2018). Pengaruh Lingkungan Sosial dan Sikap Remaja Terhadap Perubahan Tata Nilai. Jurnal Pancasila Dan Kewarganegaraan, 3(1), 15.
Puckett, J. M., & Reese, H. W. (1993). Mechanisms Of Everyday Cognition. Lawrence Erlbaum Associates.
Sa’dan, L. Y. (2021). Hasil Wawancara.
Sah Puteri, S. K., & Herman, A. K. (2021). Hubungan Seksual Pranikah Pada Anak Jalanan Di Kota Makassar. Jurnal Ilmiah Keperawatan (Scientific Journal of Nursing), 7(2), 238–247. https://doi.org/10.33023/jikep.v7i2.783
Soekanto, S. (1976). Remaja dan Masalah-Masalahnya. BPK Gunung Mulia.
St. Syamsudduha, S. S., & Rapi, M. (2012). Penggunaan Lingkungan Sekolah Sebagai Sumber Belajar Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Biologi. Lentera Pendidikan : Jurnal Ilmu Tarbiyah Dan Keguruan, 15(1), 18–31. https://doi.org/10.24252/lp.2012v15n1a2
Sulistianingsih, A. (2010). Hubungan Lingkungan Pergaulan Dan Tingkat Pengetahuan Tentang Kesehatan Reproduksi Dengan Sikap Seks Bebas Pada Remaja. In Skripsi. Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Suryoputro, A., Ford, N. J., & Shaluhiyah, Z. (2006). FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERILAKU SEKSUAL REMAJA DI JAWA TENGAH: IMPLIKASINYA TERHADAP KEBIJAKAN DAN LAYANAN KESEHATAN SEKSUAL DAN REPRODUKSI. KESEHATAN MAKARA, 10(1), 29–40.
Wahyuni, S., & Fahmi, I. (2019). Determinan Perilaku Seksual Pra Nikah Remaja Pria di Indonesia Hasil SDKI. Euclid, 6(2), 177–188. https://doi.org/10.33603/E.V6I2.2201
DOI: https://doi.org/10.47530/edulead.v3i2.117
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2022 Yudha Nata Saputra, Yunita Limbong Sa'dan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Indexed By:
Published by: Sekolah Tinggi Agama Kristen Terpadu Pesat Salatiga
Institution Website: http://stak-pesat.ac.id/
Address: RT09/RW01, Desa Lopait, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang - Jawa Tengah
e-jurnal Website: http://stak-pesat.ac.id/e-journal/index.php/edulead/index
e-ISSN: 2722-5658 p-ISSN: 2722-645X
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA 4.0).
View My Stats